Tahun ini serasa etika tidak memiliki nilai
Tahun yang aneh, semua membahas soal kode etik tapi kok etika serasa tidak punya nilai di tahun ini. Ataukah kode etik dan etika memiliki perbedaan makna? Post hari ini sengaja tidak menggunakan gambar ilustrasi di awal seperti post-post sebelumnya. Ini menggambarkan betapa sulitnya mencari ilustrasi atas apa yang sedang ingin ku omelkan. Saatnya ngomel.
Menurut KBBI Daring, etika adalah ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak). Wah berat sekali, etika menyandang 2 bahasa berat yaitu moral dan akhlak. Akhlak sendiri berarti budi pekerti; kelakuan. Moral memiliki 3 pengartian, antara lain,
- n (ajaran tentang) baik buruk yang diterima umum mengenai perbuatan, sikap, kewajiban, dan sebagainya; akhlak; budi pekerti; susila. Contoh: -- mereka sudah bejat, mereka hanya minum-minum dan mabuk-mabuk, bermain judi, dan bermain perempuan
- n kondisi mental yang membuat orang tetap berani, bersemangat, bergairah, berdisiplin, dan sebagainya; isi hati atau keadaan perasaan sebagaimana terungkap dalam perbuatan. Contoh: tentara kita memiliki -- dan daya tempur yang tinggi
- n ajaran kesusilaan yang dapat ditarik dari suatu cerita.
Tahun ini banyak sekali dibahas tentang kode etik, banyak sekali keputusan-keputusan yang dianggap melanggar kode etik tapi tidak ada tindakan berarti atas pelanggaran kode etik tersebut. Lho, ndak ada tindakan lalu untuk apa divonis melanggar kode etik? Okelah si penanggung jawab pada akhirnya di keluarkan dari lembaga yang mengeluarkan kebijakan. Namun kebijakan yang sudah dikeluarkan-dan-dianggap melanggar kode etik tidak dianulir atau dibatalkan.
Dahlah cukup itu saja.
Semua punya kode etik,
BalasHapusNamanya kode etik
Dijalankan tapi masih banyak jg pelanggarannya
Saya sendiri juga binung apa itu kode etik dan etika
BalasHapusperdebatan yang mbulet